Linux, pasti kita sudah sering mendengarnya kan?, apalagi karena Linux adalah sistem operasi Open Source dimana kita dapat dengan gratis menggunakannya. Terdapat dua tampilan pada linux yaitu CLI (Command Line Interface) dan GUI (Graphic User Interface), keduanya sama-sama memiliki
kelebihan dan kekurangan.
Akan tetapi CLI lah yang paling banyak digunakan dalam dunia jaringan, terlebih karena Linux berbasis CLI lebih ringan dan tidak memakan banyak memori penyimpanan. Tapi di sisi lain, kita akan sedikit kesulitan dalam mengoperasikan sistem operasi tersebut karena kita hanya dapat memberi perintah dalam bentuk teks dalamkotak hitam serem terminal. Lalu bagaimana cara memberi alamat IP pada Linux dalam bentuk teks?.
kelebihan dan kekurangan.
Akan tetapi CLI lah yang paling banyak digunakan dalam dunia jaringan, terlebih karena Linux berbasis CLI lebih ringan dan tidak memakan banyak memori penyimpanan. Tapi di sisi lain, kita akan sedikit kesulitan dalam mengoperasikan sistem operasi tersebut karena kita hanya dapat memberi perintah dalam bentuk teks dalam
Sistem operasi yang identik dengan dunia jaringan ini pun pasti tidak akan terlepas dari Alamat IP (Internet Protokol). Alamat IP bisa di ibaratkan sebagai sebuah alamat rumah yang dapat digunakan sebagai identitas dalam berkirim surat. Bayangkan saja bila kita tidak mempunyai alamat rumah, pak pos pasti akan kesulitan menemukan rumah kita dan bisa saja surat tersebut tidak akan sampai ke rumah kita.
Untuk itu kita harus membuat atau mengkonfigurasi Alamat IP pada Linux dengan cara berikut...
1. Pastikan anda berada pada user root agar anda dapat memiliki akses ke seluruh sistem pada linux anda
2. Ketikan nano /etc/network/interfaces lalu tekan Enter pada keyboard
3.Akan terbuka tampilan isi dari file interfaces tersebut. Konfigurasi interface eth0 default nya adalah DHCP
3.1. Lalu kita rubah interface eth0 menjadi Static seperti ini
3.2 Address adalah alamat IP yang diinginkan (contoh:10.5.11.1) dan netmask adalah netmask dari IP tersebut (contoh:255.255.255.248)
4.Jika sudah selesai, tekan ctrl+X pada keyboard diteruskan dengan menekan Y
4.1 Lalu tekan Enter pada keyboard
5. Lalu kita harus melakukan restart pada networking, agar konfigurasi yang ada berubah menjadi konfigurasi yang telah kita lakukan tadi. Masukan service networking restart dan tekan Enter pada keyboard
6. Akan terdapat pesan seperti ini, dan pastikan statusnya [OK], jika tidak berarti terdapat kesalahan pada konfigurasinya
7. Jika sudah, lakukan pengecekan pada ifconfig untuk memastikan apakah alamat IP sudah berubah atau belum dengan cara ketikan ifcofig lalu tekan Enter pada keyboard
8. Munculah informasi tentang interface perangkat jaringan yang ada, dan bisa kita lihat alamat IP dan Netmask nya sudah berubah sesuai apa yang kita konfigurasikan tadi
Taraaa kita sudah berhasil menkonfigurasi alamat IP Linux Debian melalui terminal
Do good, be kind, stay positive
0 comments:
Post a Comment